There's so many things happened in March...
Maret.
Selama ini hanya ada satu hal di kepala saat mendengar kata Maret. Apalagi kalau bukan hari kelahiran saya sendiri? Ya, 25 tahun yang lalu Tuhan menurunkan saya kebumi melalui rahim Ibu dengan alasan. Entah alasan apa..saya tidak boleh tahu.
Ulang tahun terjadi seperti biasanya. Ucapan selamat dan doa, kue ulang tahun, dan beberapa hadiah dari orang-orang dekat.
Tahun ini, Maret ternyata sangat berbeda. Saya semakin dekat dengan Dewi setelah dia dengan sangat gentle mendeklarasikan hubungannya dengan Ilham. Dia pun semakin terbuka dengan menceritakan pria-pria yang berseliweran dalam hidupnya. Menurut kalian, Tuhan membuat hati saya dengan ramuan apa ya? Saya sama sekali tidak membenci atau merasa iri pada Dewi. Hal yang mungkin akan dilakukan oleh sahabat-sahabat saya jika berada di posisi saya.
Tahun ini, Maret ternyata sangat berbeda. Minggu lalu saya terpaksa melakukan One Day Surgery karena penyakit yang entah apa. Membuat saya harus bedrest 7 hari setelahnya. Apa kabar ya dengan pekerjaan saya di kantor? Pasti pria-pria pantry itu benci sama saya yang meninggalkan kantor cukup lama.
Tahun ini, Maret ternyata sangat berbeda. Ilham baru saja melakukan perjalanan spiritual ke tanah suci. Dia sempat menawarkan apakah saya hendak menitipkan doa khusus? Saya pun menitipkan sebuah doa yang semoga dia tidak lupa sampaikan pada Tuhan.
Tahun ini, Maret ternyata sangat berbeda. Saya sudah menemukan jawaban yang selama ini saya cari. Saya anak siapa? Anak batu. So act like a stone!
No comments:
Post a Comment