Thursday, September 10, 2009

is it okay if i call you mine?

"terimakasih Sam, paul membuat saya menangis."

kemarin, saat saya hendak membakar satu batang lagi roko yang tersisa. teringat akan sebuah lagu yang pernah Sam berikan untuk saya dengar. katanya "buat galau2an di terbangunnya kamu di tengah malam..". saya pun mendengarkan hasil mengunduh dari suatu situs. entah karena saya sedang lelah sekali karena menumpuknya beberapa arsip di meja yang harus saya garap, saya tidak terlalu fokus mendengar apa yang di bisikan oleh paul.

di lorong, mungkin sam tau maksud dimana tempat itu. saya putar lagi paul. satu hisap, dua hisap, tiga hisap....saya hanya mencoba menerawang maksud dari lagu itu. saya terbang jauh. sampai akhirnya berada di atas, saya pun tau maksud lagu itu. lalu, saya hanya meminta langit untuk menurunkan hujan. tolong, hujan yang deras!!aku mohon...

melamun,,,,dan hanya terdiam.

ada sesuatu yang menetes di pipi. sudah lama tak turun. mungkin karna sempat membeku, atau mungkin pernah habis.

lantas..mengapa malah kuraih telpon genggamku dan menekan beberapa digit nomor selular lelaki "jok-belakangku" itu? saya hanya berharap mendengar suaranya saat itu. karena saya rindu. untuk kesekian kalinya. tapi ternyata tidak, dia tidak mengangkatnya. 3 kali saya coba, tapi tetap seperti itu. mungkin dia benci, muak, atau mungkin takut???

hati saya semakin terinfeksi. harus diamputasi. karena sakit ini, semakin mengakar hingga ke tulang persendian...

Is it okay if I'll call you mine
just for a time
and I will be just fine
If I know that you know that I'm
wanting needing your love


"saya berhutang popsicle pada Sam....."

1 comment:

  1. - - - - - - - - - -
    "tak ada luka yang tak bisa diobati," ada yang pernah menasihati saya.
    bah! saya manggut-manggut saja, karena toh mau apa dia kalau ternyata memang saya tidak mau menutup nganga luka saya?
    ha!
    - - - - - - - - - -

    tentang lorong, saya tak pernah tahu kalau kamu hendak pilih lorong yang mana.
    cuma kamu yang tahu.
    wah, kamu memilih lorong yang lembab, sampai pipi kamu kebasahan begitu.
    ;)
    tapi memang kamu butuh bermain-main percik air, kemarinan kamu terlalu kepanasan main api unggun.

    popsicle, popsicle!

    ReplyDelete